Digitalpreneur (Bisnis Daring)

Seiring dengan berkembangnya dunia internet, mobile phone dan munculnya smartphone telah banyak membuat perubahan pada pasar seperti mimpi yang kemaren sore, yang kemaren belum ada tiba-tiba muncul seperti lipat, semuanya mengubah budaya, gaya, cara dan kita berwirausaha.

Peluang demi peluang menyeruak dan terbentang Luas hingga membuat para wirausahawan muda mulai melirik kepasar yang baru terbentuk. Munculnya pengguna internet untuk berkomunikasi, melakukan relationship, memasarkan diri dan membentuk kelompok telah menciptakan generasi baru yang berbasis budaya teknologi internet. Inilah yang menjadi sebuah komunikasi baru yang dibidik Oleg para wirausahawan yang bergerac dibidang teknologi digital. 

Adapun faktor-faktor yang Memicu digitalpreneuship 

1. Murahnya akses internet saat ini.

2. Jumlah pelanggan operator 
telepon.selular dinegeri ini terus meningkat dari tahun ke tahun.

3. Keterbatasan tenaga pengembang local yang mumpuni.

4. Dukungan pemerintah dan perbankan terhadap perkembangan ICT.

5. Munculnya komunitas baru  di media sosial berarti munculnya cara pemasaran yang baru 

6. Gelombang perkembangan teknologi informasi dan komunikasi mengajarkan peluang yang semakin luas bagi lahirnya pengusaha-pengusaha bari karena bertambahnya pengguna gadget dan mobilitas kehidupan masyarakat Indonesia yang semakin tinggi.

7. Mudahnya bahasa pemprograman, sederhana, changi dan mudah dirapat.

8. Dukungan dana dari vendor-vendor besar seperti Telkom dengan "Indigo"nya yang mempercepat munculnya digitalpreneurship.

9. Generasi sekarang yang punya jawaban teknologi lebih baik dan pandai.

10. Dalam memulai bisnisnya, tidal perlu membutuhkan modal yang besar.

( dikutip dari Ir. Hendro 2011)

Comments

  1. Dan banyaknya teknologi modern yang dapat membantu keseharian kita untuk memenuhi kebutuhan, salah satunya adalah internet yang memiliki segudang informasi yang dapat membantu tugas-tugas sekolah/ pendidikan,atau dalam menjalankan bisnis

    ReplyDelete
  2. Digital interpreneur sudah berkembang pesat dikarenakan masyarakat jaman sekarang lebih banyaknya belanja online.

    Cara sy menjadi seorang digitalenterpreneur dengan berusaha sebaik mungkin.

    ReplyDelete
  3. Menurut saya di zaman yang seperti ini semakin banyak persaingan online shop sehingga banyak orang- orang yang memiliki lapak di online shop persaingan yang terjadi sudah menjadi hal yang biasa terjadi namun tidak memungkinkan bahwa usahanya akan turun ataupun naik

    ReplyDelete
  4. Menurut saya di era digital preneurship ini pelaku usaha online berkembang sangat pesat sehingga semakin banyak persaingan antar satu pedagang online shop satu dengan yang lain. salah satu cara agar dapat tetap bertahan di era digital preneurship ini dengan cara selalu membuat inovasi baru seperti tampilan produk mereka yang terlihat berbeda dari pada yang lain jadi customer tertarik untuk membeli produk yang dijual serta teknik marketing yang di gunakan juga cukup berpengaruh dalam hal ini.

    ReplyDelete
  5. Menurut saya era digitalpreneur ini sudah sangat membantu kehidupan kita dengan perkembangan nya yang melaju dengan pesat. Sangat membantu untuk orang - orang yang ingin berbelanja sesuatu dari rumah. Akan tetapi era digital ini pun tidak menutupi kemungkinan memiliki usaha yang akan selalu lancar karena segala usaha akan ada naik dan turunnya.

    ReplyDelete
  6. menurut saya di era digital ini tentunya banyak tanyangan yang dihadapi semakin berat,persaingan sudah bukan lagi antar pedagang dalam cakupan lokal, melainkan sudah antar negara. untuk menjadi preneurship di era digital ini tentunya harus bisa menghadapinya. dan seharusny memberikan dukungan dengan aplikasi ilmu dan teknologi. di era globalisasi ini tentunya saya pribadi harus bisa menjadi orang yang mandiri dan siap untuk menghadapi era globalisasi ini.

    ReplyDelete
  7. Menurut saya,di era ini makin banyak pesaingan onlineshop karena di zaman digital ini banyak orang orang yang berbelanja di rumah saja dengan menggunakan hp ini tdk hanya di dalam negri,di luar negri pun sama
    Cara saya di zaman era digital ini,memilih yang positif positif dan msk akal saja

    ReplyDelete
  8. Menurut saya di era digital preneurship ini banyak sekali bermunculan pelaku usaha digital seperti online shop baru dengan begitu mereka bersaing dengan pelaku online shop yang lama, cara bersaing mereka adalah membuat inovasi inovasi yang baru sehingga menarik perhatian masyarakat, serta para pelaku online shop menawarkan produk produknya ke teman temannya dan memakai media sosial seperti whatsapp dan instagram,lalu produk tersebut sampai kepada para konsumen cara tersebut sudah lama dipakai oleh para pelaku online shop dan menurut para pelaku online shop cara tersebut tidak kalah efektif dengan menggunakan aplikasi online shop seperti tokopedia ,bukalapak dan masih banyak yang lainnya.

    ReplyDelete
  9. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  10. Menurut saya di era digital ini sudah banyak sekali online shop yang sangat berkembang pesat dan beranekaragam,dan banyak juga pembeli yg minat untuk belanja melalui digital(onlineshop)dikarenakan pemesanannya sangat mudah dan tidak perlu repot untuk berpergian keluar rumah namun belanja onlineshop terkadang tidak sesuai dengan ekspetasi kita.
    Cara agar kita dapat bertahan untuk melakukan persaingan di era digital ini yaitu kita harus melakukan konsep strategi dengan matang,menguasai dunia internet dan smartphone tentunya,dan pastikan produk yang kita jual memiliki keunikan dibandingkan produk online shop lainnya.

    ReplyDelete
  11. Menurut saya saat ini kebebasan informasi dan teknologi media semakin terbuka. Media komunikasi yang kini bermetamorfosis menjadi media digital perkembangannya semakin beragam, dapat dilihat dari perkembangan smartphone yang ada saat ini. Penyalahgunaan teknologi masa kini, dapat berakibat buruk bagi kehidupan pribadi dan sosial.

    Di era digital sekarang, informasi tidak hanya tersedia di perpustakaan atau pusat informasi saja. Informasi dan berbagai pengetahuan lainnya saat ini semakin mudah diakses melalui berbagai media digital yang ada. Dapat dikatakan, dahulu orang mencari informasi, namun berbanding terbalik saat ini orang "malah" selalu dikejar informasi terlepas apakah itu informasi yang nyata adanya atau informasi palsu yang sengaja dihembuskan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab demi keuntungan pihaknya sendiri.

    Dunia digital dapat memberi manfaat jika digunakan untuk menebar kebaikan, namun banyak juga yang mrtabat nya hancur dikarenakan kesalahannya dalam menggunakan media digital yang ada. Tidak sedikit orang yang saat ini tertahan di dalam bui penjara, akibat tindakannya menjelek-jelekan seorang tokoh di sosial media.Menyebarluaskan kejelekan pihak lain adalah tindakan yang tidak terpuji. Atau yang sedang marak dan selalu tersebar bebas dari tahun ke tahun adalah kasus prostitusi online, dimana yang menikmati situs-situs seks online tersebut bukan hanya orang dewasa saja. Ironis nya, banyak dari kalangan anak-anak yang masih dibawah umur pun menjadi penikmat situs ini. Jadi, meski telah menguasai baca tulis namun pengguna Indonesia belum sepenuhnya memiliki kemampuan literasi digital.

    Lemahnya budaya literasi saat ini menyebabkan manusia sulit untuk bernalar. Kesulitan bernalar inilah yang membuat masyarakat saat ini susah untuk berpikir jernih dan dan kritis menghadapi suatu persoalan yang ada. Alhasil, begitu mudah nya mereka termakan isu-isu provokatif dan hasutan yang datangnya dari berita-berita hoax yang saat ini sangat mudah diterima dan disebarluaskan. Kemampuan kita dalam bernalar, merupakan bekal utama dalam menghadapi era digital yang selalu dibanjiri oleh informasi masa kini. Nalar yang sehat akan membantu kita berpikir kritis dan menilai berita yang beredar saat ini secara obyektif .

    ReplyDelete
  12. Menurut saya di era digital preneurship ini banyak sekali bermunculan pelaku usaha digital seperti online shop baru dengan begitu mereka bersaing dengan pelaku online shop yang lama usaha online berkembang sangat pesat sehingga semakin banyak persaingan antar satu pedagang online shop satu dengan yang lain. salah satu cara agar dapat tetap bertahan di era digital preneurship ini dengan cara selalu membuat inovasi baru seperti tampilan produk mereka yang terlihat berbeda dari pada yang lain jadi pelanggan tertarik untuk membeli produk yang dijual.

    ReplyDelete
  13. Memasuki era digital bisa dimulai dengan memperhatikan usaha-usaha keci. Kita tidak pernah tahu bahwa inovasi-inovasi yang ada akan memiliki segudang manfaat atau keuntungan. Inovasi-inovasi kecil yang muncul dan dirasa mampu untuk menciptakan suatu produk yang luar biasa ini sesungguhnya perlu untuk diperhatikan dan diberikan kesempatan pastinya. Indonesia memiliki anak-anak dengan ide-ide luar biasa untuk meningkatkan sumber daya manusia hal ini bisa mulai diterapkan. Memberikan kesempatan untuk membangun sebuah penemuan baru merupakan awal dari perkembangan yang lebih besar.

    ReplyDelete
  14. Menurut saya era digital susah sangat berkembang pesat yang tadinya cuma bisa di jangkau oleh orang pilihan sekarang era digital sudah dapat di jangkau oleh semua orang

    ReplyDelete
  15. menurut saya di era digital preneurship membuat semua orang beralih terhadap online shop karna online shop ini memberi kan kemudahan yang cukup tinggi buat para pembeli semakin terhibur, dan juga sebagian orang sudah mengikuti jaman yang modern ini jadi sangat pesat sekali &jarang sekali orang tidak mengetahui hal tersebut.

    ReplyDelete


  16. Dengan fenomena ini, semakin banyak masyarakat Indonesia yang telah bergeser dari masyarakat manual menjadi masyarakat digital. Berbagai pola perilaku dan kegiatan bergeser dari manual ke digital. Salah satu

    Pola perdagangan dan niaga juga mengalami pergeseran, untuk melakukan jual beli barang dan jasa dapat dilakukan dengan melakukan pemesanan secara online. Beli tiket pesawat juga sudah dapat dilayani secara online.

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Cara menyimpan bahan makanan

Keluarga Kelas Menegah pun sangat berdampak pada COVID-19